Sunday, May 10, 2020

Efektivitas Pakai Video Converence dalam Mengajar dari Rumah

Pada beberapa bulan yang lalu, tepatnya pertengahan Maret 2020, penyebaran Covid-19 mulai terjadi di Indonesia. Melihat penyebaran Virus tersebut dan upaya memngatasi penyebaran Covid 19 maka Pemerintah menghimbau tiga kegiatan di lakukan dari rumah, yaitu Belajar dari rumah, kerja dari rumah, dan beribadah di rumah. Tiga seruan ini kemudian disikapi secara baik, khususnya tentang kegiatan belajar-mengajar yang untuk sementara waktu dilakukan di rumah. Kegiatan belajar dan mengajar pada tingkat satuan pendidikan maupun pendidikan di perguruan tinggi dialihkan ke rumah. Dengan demikian para siswa dan mahasiswa melakukan kegiatan belajar/kuliah dari rumah, para guru juga mengajar dari rumah, demikian juga para dosen juga mengajar dari rumah. 

Beberapa bulan dari bulan Maret, yaitu pada bulan April 2020, pemerintah DKI melalui Gubernur DKI yaitu bapak Anis Baswedan mengumumkan tentan pelaksanaan PSBB DKI yang berlaku mulai tanggal 10 - 23 April 2020, kemudian dilanjutkan tanggal 24 April - 22 Mei 2020. Dengan keluarnya PSBB DKI maka sekolah-sekolah di DKI dan juga perguruan tinggi di DKI juga mentaati PSBB DKI. Sejak berlakunya PSBB DKI, para guru dan dosen, khususnya yang bergerak dalam pendidikan swasta, mulai mememikirkan bentuk mengajar online. Maka mulailah pemanfaatan video converence yang awalnya biasa dipakai di dalam dunia bisnis seperti oleh perusahan-perusahan dan UKM-UKM tertentu, kini para dosen swata mulai mencari dan memanfaatkan aplikasi video converence, termasuk saya. 

Ada rekan dosen yang menginformasikan kepada saya untuk menggunakan aplikasi zoom. Awalnya saya senang tetapi kemudian berkembang beberapa informasi tentang keamanan data. Saya kemudian mengurungkan niat saya untuk menggunakan video converence dari Zoom. Zoom telah menyediakan sebuah aplikasi untuk dipakai dalam keperluan percakapan secara maya dalam kumpulan-kumpulan tertentu yang keanggotaannya juga terbatas dalam jumlah tertentu. Walaupun dari segi keamanan data, saya dipengaruhi oleh info yan berkembang tentang sisi keamanan dlm menggunakan aplikasi ini, saya tetap berusaha untuk mendaftar dan mencoba untuk menggunakannya. Namun hasilnya yaitu saya gagal mendaftar. Saya kemudian mengurungkan niat saya menggunakan aplikasi ini.

Hari ini, setelah ibadah Minggu 10 Mei 2020, saya membuat sebuah email baru yang bertujuan untuk dipakai dalam mendafatar pada program-program dari situs-situs yang menyediakan aplikasi video conference. Ada beberapa aplikasi, bahkan ratusan atau juga dapat dikatakan ribuan. Namun saya mencoba lagi dengan aplikasi video converence dari zoom. Sebelum saya mendaftar, saya ikuti beberapa tutorial melalui Youtube dan saya berusaha mengikutinya. Akhirnya saya berhasil membuat sebuah akun untuk menggunakan aplikasi zoom dalam hal mengajar dari rumah. Saya melakukan pendaftaran untuk video converence karena pada tanggal 4 Mei 2020, setelah pulang dari kantor (Kami membuat jadwal masuk kantor dengan jumlah yang tidak lebih dari 3 orang karena ketentuan PSBB adalah tidak boleh lebih dari 5 orang) pukul 17.00, saya beristirahat sejenak kemudian pada pukul 18.00 saya menggunakan video call dari aplikasi Whats App untuk mengajar secara online kepada beberapa mahasiswa (4 orang), lalu saya mengajar dan mereka mengikuti melalui handphone. Tnetu unsur efektivitasnya belum tercapai secara maksimal. Itulah sebabnya saya mendaftar pada media yang lain agar saya lebih efektif mengajar dari rumah dengan menggunakan video converence dari Zoom.  

Pada tanggal 4 Mei 2020, saya mengajar sebuah materi dari mata kuliah "Metodologi Penelitian PAK". Ada beberapa pokok yang diajarkan dalam materi kuliah ini yaitu cara mendapatkan pengetahuan yang benar dalam mata kuliah Pendidikan Agama Kristen melalui penelitian menguji teori dan menemukan teori. Penelitian yang berusaha menguji teori yaitu penelitian Kuantitatif dan penelitian yang berusaha mendapatkan teori baru yang mengunakan metode penelitian kualitatif. Jadi, jika hendak menguji teori, silakan pakai metodologi penelitian kuantitatif, sebaliknya bila hendak menemukan teori atau kebenaran pengetahuan baru maka silakan pergunakan metode penelitian kualitatif. Kemudian setelah mendapatkan kebenaran pengetahuan, selanjutnya mesti diajarkan kebenaran tersebut. Untuk mengajarkan secara baik maka dibutuhkan metodologi pengajaran, khususnya dalam kebenaran pengetahuan Pendidikan Agama Kristen.

Jadi, efektivitas pemanfaatan video converence zoom dalam mengajar dari rumah belum dapat saya samapaikan dalam kesempatan ini. Bila saya telah mengoperasionalkan pendaftaran aplikasi zoom dalam mengajar pada beberapa hari ke depan, maka saya akan kembali lagi untuk menulis. Cukuplah pada kesempatan ini saya nyatakan bahwa dunia pendidikan dapat memanfaatkan video conference untuk mengajar dari rumah dan belajar dari rumah. Silakan Anda mendaftar aplikasi video conference dan menggunakannya. Bila sukses silakan disampaikan dalam kolom komentar.

Salam
Yonas Muanley



Saturday, May 9, 2020

Materi Yang Sering Menjadi Citasi Ilmiah di Perguruan Tinggi

Materi Yang Sering Menjadi Citasi Ilmiah di Perguruan Tinggi
Blog ini saya buat dengan maksud untuk menjadi salah satu bahan yang memberi pencerahan kepada mereka yang sedang mencari inpirasi membahas variabel penelitian ilmiah dalam tingkat skripsi, tesis dan disertasi. Beberapa postingan atau artikel dalam blog ini telah dikutip atau disitasi dalam skripsi, tesis dan disertasi. Itulah sebabnya saya buat halam khusus yang lebih memudahkan membaca teori yang dicari. Dan demi memudahkan rekan-rekan dalam mencari sumber yang dapat membantu pembahasan variabel penelitian tentang pengertian efektivitas dan efektivtas organisasi, maka saya akan mencantumkan link dari artikel saya dalam blog ini yang sering dikutip atau menjadi Citasi tugas akhir di perguruan tinggi. Mohon mencantum link tentang materi yang disitasi dari teori efektivitas dari blog ini.







Di dalam perguruan tinggi di Indonesia, mengutip dari blog untuk keperluan karya ilmiah masih diperkenankan.Perguruan Tinggi yang saya maksudkan itu dalam bentuk Universitas Negeri maupun swasta, Institut, Sekolah Tinggi dan Akademi. Beberapa civitas akademiki yang mengutip beberapa bagian dari blog ini tentu mereka yang dari universitas dan Institut keagamaan maupun umum yang ada di berbagai wilayah di Indonesia.

Yang saya maksudkan di atas yakni beberapa orang telah membuat citasi dan mencantumkan sitasi secara benar. Saya kemudian mengetahui sitasi bahan dalam blog ini melalui google. Saya mengetik nama saya, kemudian muncul dalam laman google, ada beberapa situs yang mencantumkan nama saya. Setelah saya cek rupanya ada beberapabagian artikel dalam blog ini yang dikuitip. Dan saya harus salut mereka yang sedemikian jujur dan mencantumkan sumber blog ini dalam karya ilmiah mereka. Tentu ini merupakan hasil dari Capaan Pembelajaran Program Studi di setiap perguruan tinggi. Bagian yang biasa dicitasi sbb:

Pengertian Efektivtas

Mereka yang membahas tentang variabel penelitian "Efektivitas" dapat membaca pengertian efektivitas yang telah saya bahas dalam laman blog ini. Untuk keperluan membantu lebih cepat mendapatkan artikel tersebut, saya memberi link di atas. Silakan klik: Pengertian Efektivtas


Efektivitas Organisasi

Untuk mereka yang membahas efektivitas organisasi dapat membaca definisi tentang efektivitas organisasi melalui link di atas, atau silakan klik: Efektivitas Organisasi


Pengertian Efektivitas Pembelajaran

Untuk rekan-rekan yang sedang menyusun karya ilmiah seperti skripsi, tesis dan disertasi yang salah satu varibelnya membahas efektivitas pembelajaran, maka dapat membaca artikel saya tentang pengertian efektivitas pembelajaran. Silakan klik link berikut ini:

Pengertian Efektivitas Pembelajaran


Untuk kualitas ilmiah, jangan diragukan karena saya juga memiliki latar belakang akademis. Silakan cek latar belakang akademis saya di google atau dapat juga melalui Blog Tridarma PT: Mengajar, Meneliti dan Mengabdi

Beberapa link yang menuju artikel seperti yang saya sebutkan di atas telah dicitasi dan selalu disitasi oleh rekan-rekan masyarakat ilmiah di perguruan tinggi.

Salam

Yonas Muanley
Penulis artikel

Sunday, April 12, 2020

Efektivitas Pelatihan Guru Online

Efektivitas. Kegiatan belajar-mengajar di sekolah formal seperti SDm SMP, SMA dan Perguruan Tinggi berbentuk Universitas, Institut, sekolah tinggi mengalami perubahan dalam metode dan lokasi belajar-mengajar. Biasanya belajar dilakukan secara konfensional dengan tatap muka di ruang kelas atau di ruang kuliah. Selain itu ada program pembelajaran yang memadukan tiga metode yaitu perpaudan konfensional, studi mandiri dan online yang dikenal dengan metode pembelajaran yang disebut dalam istilah Inggris "Blended Learning". Metode ini memungkinkan belajar dapat dilakukan di kelas (tatap muka visual), pembelajaran mandiri off line dan pembelajaran di dunia maya atau pembelajaran online. Kehadiran metode pembelajaran yang saya sebutkan terakhir ini dipakai oleh beberapa universitas dan juga sekolah tinggi. Kini sejak 2019 sampai dengan 2021, digalakan pembelajaran daring karena terjadinya pandemi Covid-19. Pandemi ini memberi perubahan yang signifikan dalam proses pembelajaran. Para guru dan dosen mesti menyesuaikan diri dan menggunakan pembelajaran daring yang seefektif mungkin. Disini guru dan dosen perlu mendapat pelatihan atau dapat mengembangkan kemampuan mengelola pembelajaran online.






Ketika saya mengajar di sebuah Perguruan Tinggi Swasta di bilangan Jakarta Timur, saya mengajar sebuah mata kuliah yaitu Etika di Fakultas Hukum, proses pembelajaran menggunakan kurikulum Berbasis KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional). Saya mengajar berdasarkan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang dikeluarkan oleh tim penyusun mata kuliah rumpun mata kuliah umum. Artinya mata kuliah ini wajib diikuti oleh mahasiswa di berbagai fakultas di Universitas di mana saya mendapat kesempatan untuk mengajar. Saya melakukan proses pembelajaran sejak Agustus 2019 dan berakhir bulan Januari 2020.

Ketika saya mengajar mata kuliah ini pada pertemua-pertemuan terakhir yaitu memasuki tahun 2020, saya mendapat informasi di beberapa media masa tentang penyebaran virus Corona-19 yang terjadi di Wuhan. Saya kemudian menulis tentang topik yang berhubungan dengan Covid-19 di Wuhan, tulisan itu hanya sekadar artikel praktis untuk penerbitas di situs Rubrik Tiket yang menjadi milik saya. Saya menulis tentang pengalaman orang lain di negara lain. Jadi, pada bulan Februari 2020, saya menulis tentang Covid-19 dengan mencari Informasi tentang kota Wuhan dari sejumlah media seperti Wikipedia dan beberapa situs dan juga Corona. Lalu saya menulis sebagai tulisan yang bukan tulisan ahli tetapi tulisan tentang apa yang terjadi dan ditulis ulang oleh saya dalam gaya saya tentunya.

Memasuki bulan Maret 2020, pengalaman itu bukan lagi pengalaman orang lain dan negara lain tetapi sudah masuk ke negara di mana saya berada dan menjadi warga negara. Saya tinggal di DKI, lalu penyebearan Covid-19 yang semakin membuat beberapa korban nyawa dan sejumlah orang dirawat di rumah sakit dan perkembangan Covid-19 maka mulai adahimbauan untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid-19 dengan cara: Belajar dari rumah, Bekerja dari rumah, beribadah dari rumah". Untuk bagian pertama, yaitu belajar dari rumah termasuk mengajar dari rumah mesti dilakukan secara online. Maka sejumlah guru dan dosen mulai menggunakan beberapa fasilitas pembelajaran online seperti penggunaan video Conference untuk melakukan pembelajaran secara online. Para siswa dan mahasiswa tinggal di rumah dan belajar dari rumah. Demikian juga guru dan dosen, mereka tinggal di rumah dan mengajar dari rumah. Mengajar dari rumah memungkinkan pilihan-pilihan media pembelajaran online. Salah satu diantaranya yakni pemanfaatan situs profesional maupun free. Saya kebetulan mempersiapkan sejumlah blog untuk mata kuliah yang saya asuh. Saya membuat blog dengan judul "Bahan Ajar Online" yang berhubungan dengan mata kuliah yang saya asuh. Pembuatan blog bahan ajar online itu saya buat tahun 2012 dan tahun-tahun selanjutnya sampai 2019, itu berarti sebelum Covid-19 melanda dunia, saya sudah punya sebuah media pembelajaran online. Saya sering gunakan itu ketika ada di ruang kuliah dan merekomendasikan kepada mahasiswa untuk mengikuti kuliah saya melalui blog yang saya buat khusus untuk mata kuliah yang saya asuh. Blog tersebut sifatnya terbuka untukpublik. Ada pula yang menjadikan blog saya seperti blog yang sedang Anda kunjungi menjadi salah satu sumber sitasi untuk keperluan skripsi, tesis dan disertasi.

Kembali kepada judul postingan, efektivitas pelatihan guru Online. Saya belum tahu persis seperti apa pelatihan guru online, tetapi saya menduga bahwa pelatihan guru online bertujuan agar para guru berhasil mengajar secara online. Untuk itu mereka perlu dilatih menjadi guru online. Menjadi guru online berarti guru digital, guru yang senang dengan digital dan memanfaatkan digital untuk keberhasilan proses belajar-mengajar. Saya katakan demikian karena salah satu unsur efektivitas adalah tercapainya tujuan pembelajaran yang direncanakan. Bila tercapai maka kegatan pembelajaran disebut efektif.

Efektivitas pelatihan guru online adalah kegitasn edukatif yang berhasil membuat para guru yang mengikuti pelatihan mampu menerapkan pembelajaran online. Pelatihan guru online itu cocok dengan perkembangan kini dan masa yang akan datang, khususnya pada era dimana segalanya internet. Selain itu, kita sedang menghadapi penyebaran virus Corona-19, dengan begitu pelatihan guru online akan menopang kegiatan mengajar dari rumah dapat dilakukan secara daring dan sukses membuat proses pembelajaran mencapai tujuan pendidikan Nasional.

Bagi para guru dan dosen yang belum mengikuti pelatihan tersebut, khususnya guru dan dosen swasta, kita dapat memanfaatkan blog sebagai media untuk pembelajaran online, ,misalnya anda dapat melihat blog bahan ajar saya untuk mata kuliah Filsafat Ilmu. Saya mempersiapkan blog yang free untuk dijadikan sebagai alat untuk proses pembelajaran yang saya lakukan secara online. Kita tidak perlu malu menggunakan blog gratis untuk dijadikan sebagai situs bahan ajar online dosen. Saya lebih banyak menggunakan situs free untuk mengelola mata kuliah saya secara online.SIlakan ANda ketik di google dengan kata kunci: "Bahan Ajar Online" akan menemukan sejumlah blog mata kuliah yang saya ajarkan.

Saya sarankan gunakan blogspot. Hal ini disebabkan karena kita bebas menata blogspot dengan kreativitas yang sesuai dengan keinginan kita. Kita dapat menjadikan blog bahan ajar online menjadi blog yang tampilannya seperti situs profesional atau situs berbayar. Caranya kita gunakan template dari blogger. Maksudnya template diluar template bawaan blogspot. Silakan daftar di www.blogger.com Anda dapat melihat salah satu contoh Blog yang saya persiapkan khusus untuk pembelajaran online dalam mata kuliah FILSAFAT ILMU

Untuk metode yang satu sering diabaikan yaitu melakukan pembelajaran melalu chatting. Chatting bila digunakan secara baik dalam proses pembelajaran maka akan menghasilkan pembelajaran yang efektivitas, chating dapat dilakukan oleh peserta didik secara mandiri atau secara bersama-sama seperti pada gambar berikut ini.


Efektivitas chatting pembelajaran

Sumber: Pixabay



Semoga sukses menggunakan chatting untuk keperluan pembelajaran.

Salam
Yonas Muanley

Wednesday, October 30, 2019

Efektivitas Software Payroll atau Daftar Gaji

Efektivitas.- Kali ini blog efektivitas menurunkan sebuah artikel tentang Payroll dan Software Payroll/Daftar Gaji. Saya berusaha membahas layanan ini karena dunia kini semakin berubah dengan kemajuan internet. Segalanya menggunakan internet. Maka pembayaran gaji juga dapat menggunakan kemajuan internet. lalu apa itu Payroll?

Pengertian Payroll

Beberapa sumber di internet yang saya dapatkan tentang Payroll memberi arti yang saya tulis ulang sebagai berikut:
1. Payroll adalah sistem atau mekanisme penggajian yang diterapkan di perusahan atau instansi pemerintah/swasta.
2. Payroll juga diartikan sebagai sebuah administrasi penggajian yang merupakan pekerjaan rutin dan termasuk bagian yang terpenting dari suatu perusahaan yang mempunyai karyawan atau pegawai.
3. Selain itu payroll diartikan sebagai jumlah total yang dibayarkan kepada karyawan atas jasa-jasa yang mereka berikan selama suatu periode.






Payroll sebagaimana yang didefinisikan di atas tentu dibutuhkan dalam kantor pemerintah (Negeri) maupun kantor swasta seperti perusahan dan sekolah-sekolah serta perguruan tinggi swasta. Dalam hal ini dapat dikatakan bahwa kehidupan para karyawan ini bergantung pada gaji yang didapat dari tempat di mana seseorang bekerja. Untuk pembayaran gaji seperti itu, perlu ada staf khusus yang menghitung gaji secara manual. Bila karyawannya ribuan orang maka butuh beberapa orang yang menangani perhitungan gaji karyawan. Apalagi di universitas dengan ribuan mahasiswa dan dosen serta karyawan. Bila dikerjakan secara manual maka membutuhkan banyak staf yang bekerja sebagai tenaga administrasi. Kini semuanya menjadi mudah dengan adanya “PayRoll” atau “payroll”.

Dengan kehadiran payroll maka dipastikan bahwa para karyawan nya menerima gaji dengan tepat waktu dan akurat.
Dalam ilmu akuntansi dan ekonomi, payroll adalah suatu metode penggajian yang dirancang khusus oleh suatu perusahaan agar proses penggajian para tenaga kerja menjadi lebih efektif dan efisien.”

Payroll sebagaimana yang disebutkan di atas dibutuhkan di perusahaan, departemen dalam bentuk tenaga manusia tetapi juga dalam bentuk perangkat lunak (software). Sering disebut dengan “software payroll”. Software ini dipakai untuk memproses perhitungan gaji yang didalamnya ada pos-pos seperti pembaaran pajak dan BPJS. Saya sendiri pernah menerima payroll dari sebuah Universitas besar dan tertua di Indonesia. Mereka mengirim payroll kepada saya. Dalam payroll itu saya melihat rincian perhitungan gaji secara jelas. Dengan demikian perhutungan gaji sekarang dipermudah dengan software payroll. Ya sekarang zamannya Era Desrubsi, segalanya internet. Bila kita memanfaatkan era desrubsi yang semakin berkembang pesat maka kita akan mengalami kemajuan yang signifikan. Sebaliknya bila tidak memanfaatkan era disrubsi maka kita tertinggal dan bisa tidak eksis lagi.

Masalah:

Di kantor yang belum menggunakan software payroll, sering terjadi masalah, yaitu proses perhitungan gaji memakan waktu lama, bahkan bisa juga terjadi kesalahan menghitung gaji, selain itu karyawan menerima gaji terlambat dll

PEMBAHASAN

Daftar gaji dikerjakan secara manual, setelah ditemukan software payroll, seorang payroll officer yang biasanya menghitung gaji karyawan dengan alat bantu hitung sedanya diganti dengan sistem yang memudahkan penghitungan gaji. Perhitungan demikian sangat berguna bagi sebuah kantor atau perusahan dengan karyawan yang relatif banyak, misalnya karyawan berjumlah ratusan bahkan ribuan. Bila karyawan sebanyak itu dan perusahan atau kantor tetap menggunakan payroll secara manual maka akan mengalami kendala seperti kesalahan perhitungan, dan membutuhkan waktu yang lama untuk menyelesaikan daftar gaji. Namun bila memiliki software payroll maka semua dapat diatasi secara mudah. Sistem yang akan bekerja menggantikan tenaga payroll officer manual. Jadi, kehadiran softwre payroll menjadi sangat membantu, waktu pengerjaan payroll menjadi lebih singkat, hasilnya dijamin akurat, dan jumlah payroll oficerpun sedikit. Dengan demikian gaji untuk payroll oficer juga diminimalisasi atau semakin berkurang.

Bila ada yang tertarik memiliki software payroll officer maka sarang yang diberikan adalah membeli Lekeun Payroll di Indonesia. Dengan memiliki payroll officer maka memudahkan payroll officer maupun pemilik bisnis dalam mengelola payroll perusahan. Dengan menggunakan software payroll officer maka administrasi database karyawan, pengelolaan gaji, pph21, bpjs, absensi, cuti, proses rekrutmen, travel management, employee Self Services dapat diselesaikan dengan cepat dan mudah.

Payroll selalu berhubungan dengan pembayaran gaji karyawan. Wujud fisiknya adalah slip gaji yang diberikan kepada karyawan setiap awal atau akhir bulan. Hal ini bergantung perusahan atau lembaga pemberi kerja. Pengalaman saya di Universitas Kristen Indonesia, payroll diberikan pada akhir bulan via email
Payroll bekerja memberikan informasi secara detil dan akurat tentang hak materiil (uang) atau penggajian yang diterima karyawan

Untuk itu, di tempat kerja ada bagian Human Resource Department (HRD), mereka memiliki posisi sebagai payroll offiser dengan tugas mengadakan perhitungan penggajian setiap karyawan pada awal atau akhir bulan. Selain itu membuat laporan rekapitulasi gaji seluruh karyawan perusahan tersebut.
Hal yang dihitung payroll officer yaitu: besarnya gaji/penghasilan kotor gaji karyawan, penghitungan potongan gaji berupa dana hari tua/pensiun, asuransi ketenagakerjaan, kesehatan (BPJS), potongan keterlambatan, potongan pinjaman atau utang ke perusahan, potongan pajak penghasilan (PPh)

Sumber:

https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-payroll-and-payroll-taxes-payable/3640
https://www.karyaone.co.id/blog/payroll-software/


Bila ada keberatan dari pemilik situs yang alamatnya saya cantumkan disini maka saya bersedia menghapus alamat serta beberapa artikel yang saya tulis ulang. Silakan hubungi saya di: 081388662585

Selanjutnya saya ucapkan selamat merayakan perayaan Imlek bagi mereka yang merayakannya pada tanggal 25 Januari 2020


Saturday, October 26, 2019

Efektif Meningkatkan Google Analitics Blog Efektivitas

Kebutuhan akan kemajuan sebuah blog itu sedemikian penting. Kemajuan dalam hal trafik blog dapat kita ikuti dalam statistik blog. Kalau demikian bagaimana efektivitas Analitics dengan Google Analitics? Silakan ikuti postingan berikut ini.

Statistis blog yang berkurang efektivitas Google Analyticsnya karena kopi paste oleh orang yang kurang bertanggungjawab. Orang yang kopi paste artikel blog ini juga tidak merasa malu kopi paste artikel Efektivitas dalam jumlah yang sangat banyak, hampir seluruhnya dikopi paste secara autoblog. Tidak ada perubahan, semua postingan sama dengan artikel asli dalam blog efektivitas.

Suatu saat saya mencari sebuah artikel di blog efektivitas dengan mencari kata “Sililang” di google, ternyata selain blog efektivitas, ada pula blog lain yang memuat judul artikel yang sama bahkan isinyapun sama. Bahkan saya semakin kaget lagi karena blog tersebut memuat hampir seluruh artikel yang saya posting di blog efektivitas dengan alamat https://teoriefektivitas.blogspot.com
Artikel-artikel dalam blog ini sebagian artikel orisinil dan yang lainnya menulis ulang. Karena saya menyadari bahwa saya punya kreativitas dan inovasi dalam menulis dan menerbitkan tulisan di blog.






Saya kemudian melihat statistik blog saya staknan, tidak ada perubahan dalam kenaikan grafik yang signifikan. Awalnya saya membiarkan namun artikel saya yang dikopi paste ada di mana-mana maka saya segera membuat tindakan untuk mengatasi tindakan kopi paste yang mempengaruhi efektivitas Google Analytics dari Rubrik Adsense. Setiap refisi yang saya lakukan tidak mempengaruhi peningkatan trafik, padahal blog ini paling ramai dikunjungi pengunjung.
Saya kemudian berpikir antisipatif, yaitu menemukan cara ampuh untukmenghapus artikel-artikel dalam blog yang sudah kopi paste tanpa mencantumkan link. Saya kemudian memutuskan untuk melapor ke GoogleDMCA untuk mentakedown artikel kopas dari blog kopas.

Saya sudah melaporkan lebih dari 10 artikel yang dikopi paste dari blog efektivitas ke Google DMCA,saya yakin dalam waktu beberapa minggu ke depan, artikel yang saya komplain ke Google pasti dihapus. Dengan demikian akan mempengaruhi grafik dari statistik blog seperti yang dialami dalam blog lain.
Malam ini saya melihat mulai ada perubahan statistik. Grafik statistik blog mulai menunjukkan perubahan. Arahnya mulai perlahan-lahan naik. Saya akan usahakan agar grafiknya naik secara cepat dalam beberapa hari ke depan bahkan normal. Artinya selalu ada perubahan grafik.

Saya akan melihatnya grafik dari postingan ini.Apakah bertambah naik atau tidak berubah, tetap statis. Saya akan melakukan tindakan-tindakan yang sesuai aturan google untuk menyingkirkan artikel saya di blog lain yang tanpamenyebut nama saya dan alamat url dimana artikel tersebut dikutip.


Bila kita memperhatikan statistik blog ini sebagaimana dalam tangkapan layar di atas, maka jelas nampak bahwa grafik statistiknya tidak meningkat secara tajam, masih lamban pergerakannya. Hal ini disebabkan karena pengaruh kopi paste artikel terhadap blog efektivitas. Oleh karena itu saya melaporkan per tanggal 26 Oktober 2019, sebuah blog tanpa tema blog yang telah mengkopi paste artikel dalam jumlah yang banyak dan tidak mencantumkan alamat url dari artikel yang dikopi paste. Tanggal postinganpun sama. Jadi, kopi paste seperti ini menggunakan autoblog. Bila kopi paste ini dibiarkan maka peringkat blog yang orisinil akan menurun di mata google. Buktinya dari pengalaman saya di blog ini. Peningkatan grafik blog ini statis, hanya setelah saya mengadakan laporan ke Google DMCA maka grafik mulai meningkat. Saya yakin artikel kopi paste akan saya laporkan ke Google DMCA sampai seluruhnya di hapus dari blog yang sudah kopi paste artikel blog dengan tema "Efektivitas"

Jadi, efektivitas meningkatkan Google Analiitics bagi blog yang artikelnya dikopi paste yaitu dengan mengadakan laporan ke Google DMCA. Saya tetap melaporkan ke Google DMCA karena akun saya untuk Google Adsense sudah verifikasi identitas dan verifikasi alamat saya. Jadi, dengan verifikasi ini saya adalah pemilik syah dari blog dan artikel dalam seluruh laman blog ini. Artikel diambil dari sumber-sumber tertentu dan saya beri catatan perut, yang lainnya saya membuat tulisan ulang atau menulis ulang agar tidak merugikan penulis asli. Untuk bagian ini, saya usahakan agar 80 -90 % berbeda dengan artikel asli. Saya menghindari kopi paste artikel secara utuh satu laman blog.

Salam

Tuesday, October 8, 2019

Efektivitas Mobile Learning Berbasis iPad Paling Canggih

Efektivitas Mobile Learning Berbasis iPad Paling Canggih
Efektivitas.blogspot.com.- Saya senang membahas metode pembelajaran yang disebut dengan "Mobile Learning", alat yang dipakai dalam learning yang disebut mobile ini meliputi ragam gadget, yaitu mulai dari komputer (Desktop), Laptop, iPad/Tablet, handphone dan lain-lain. Kesenangan tentang mobile learning membuat saya membahas secara khusus tentang penggunaan iPad biasa maupun iPad paling canggih yang disebut dengan "iPad Pro", tentu harganya juga sesuai dengan kecanggihannya. Kita dapat menyebut beberapa iPad seperti: iPad Air yang luar biasa hemat dan luar biasa hebat, iPad Pro yang paling canggih yang pernah ada. Dengan kata lain,kita dapat memilih iPad yang paling populer untuk dipakai dalam pembelajaran.






iPad bukan hanya dipakai dalam proeses pembelajaran tetapi juga dalam dunia kerja. Untuk itu, perhatikan bagaimana efektivitas menggunakan iPad dengan penrnyataan ini: "Pekerjaan lebih mudah diselesaikan dari pada dibicarakan" (www.apple.com/id/ipad-10.2/)
Menggunakan iPad, dapat memudahkan proses pembelajaran. Apalagi pembelajaran yang mengusung model "mobile learning", para pendidik, sambil dudukminum kopi dan menyelenggarakan pembelajaran dengan menggunakan Gadged yaitu iPad yang dapat dibawa ke mana saja. Kita dapat mengadakan pembelajaran sambil duduk santai di mana saja.

Mobile Learning Berbasis iPad

alangkah indahnya bila paradigma ini dipakai dalam pembelajaran, yaitu "proese pembelajaran lebih efektif tercapai dari pada pembelajaran konfensional:.

Mobile learning berbasis iPad tentu efektif dalam menyelesaikan kegiatan belajar-mengajar. Kita dapat mengedit bahan ajar dengan mudah, bahkan pada saat mencari informasi atau mencari rujukan sumber lain di website sambil kita melakukan mengajar dengan cara panggilan face time pada saat bersamaan. Kita juga dapat mengelola semua file kita di suatu tempat yang aman dengan menggunakan aplikasi file. Selain itu ketika kita menulis bahan ajar, atau jurnal ilmiah atau artikel-artikel ilmiah dan membuat presentasi, kita dapat menggunakan papan ketik pada layar atau kita dapat menggunakan (memasang ) smart keyboard dalam ukuran penuh.
Efektivitas mobile learning dengan iPad terletak pada apa yang dikatakan dalam situs (www.apple.com/id/ipad-10.2/) yang saya tulis ulang sbb:

Kita dapat membuat catatan di ruang kuliah/ruang kelas, bahkan menulis tugas-tugas kuliah secara cepat dengan menggunakan Apple Pencil dengan iPad. Tentu ini sangat cocok bagi kita dalam menuangkan ide secara cepat dalam bentuk tulisan. Selain itu pembelajaran dengan menggunakan iPad adalah pembelajaran yang menyenangkan.

Menggunakan iPad dalam proses pembelajaran memberi peluang bagi kita dalam menyatakan secara tulisan ide-ide kreatif seperti melukis,mendesain logo membuat sketsa. Semua ini dapat kita lakukan dengan bantuan Pensil Apple yang dirancang secara spesifik untuk hal-hal kreatif. Kalau mau tau mendetail tentang Gambar iPad dan iPad tercanggih silakan kunjungi Apple

Bila pemasangan link ini tidak dikehendaki oleh pemilik situs yang beberapa idenya saya tulis ulang dalam konteks pembelajaran yang menggunakan iPad maka saya bersedia menghapusnya.
Untuk efektivitas mobile learning berbasis iPad paling canggih bisa dicari bukunya. Caranya melalui penjualan buku online. Mudah-mudahan sudah ada buku tentang topik ini. Bila belum ada, jangan kuatir. Efektivitas mobile learning berbasis Gadget ini tidak harus ada bukunya. Yang penting kita punya iPad kategori paling canggih, kita manfaatkan untuk kepentingan proses pembelajaran. Secara khusus dalam masa Covid-19 dengan sistem "Belajar dari Rumah". Kita dapat menggunakan iPad untuk proses pembelajaran mata pelajaran apa saja yang kita lakukan di rumah maupun di jalan. gadget yang satu ini juga mudah dibawa ke mana-mana, jadi sangat efektif untuk dijadikan sebagai media pembelajaran online. Untuk melaksanakan pembelajaran dengan gadget ini, butuh kemauan kita untuk menggunakannya. Kita harus memulai, dan sambil terus belajar mengembangkan diri mengelola pembelajaran mobile learning berbasis iPad.






Melakukan pembelajaran dengan mobile learning memang menyenangkan. Saya beberapa minggu yang lalu pergi ke sebuah sekolah yang mengundang saya untuk mengajar. Saya hanya membawa handphone. Pembelajaran kami lakukan melalui handphone. Mahasiswa datang dengan gadget yang mereka miliki. Bahan mengajar, saya sudah siapkan di google drive dan dapat diakses melalui handphone. Sebuah pembelajaran yang medianya dapat dikantongi di saku celanan dan baju. Sangat praktis dan tidak memberatkan untuk dibawa seperti membawa laptop ke ruang kuliah.
Jadi, mobile learning berbasis iPad dapat dilakukan dalam satuan pendidikan seperti:
1. Sekolah Dasar Negeri (SD) Negeri maupun Swasta di Seluruh Indonesia
2. Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri maupun Swasta di Seluruh Indonesia
3. Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK) Negeri maupun Swasta di Seluruh Indonesia
Perguruan Tinggi berbentuk:
1. Universitas Negeri maupun Swasta di Seluruh Indonesia
2. Institut Negeri maupun Swasta
3. Sekolah Tinggi Negeri maupun swasta
4. Akademi Negeri maupun Swasta
Selamat melaksanakan mobile Learning berbasis iPad

Semoga bermanfaat

Salam

Saturday, October 5, 2019

Efektivitas Mobile Learning Berbasis Handphone

Efektivitas Mobile Learning Berbasis Handphone
Efektivitas.blogspot.com. Dunia Pendidikan telah mengalami kemajuan yang sangat pesat, khususnya ketika internet mulai mempengaruhi beragam sektor kehidupan manusia. Dalam dunia pendidikan, kita kenal ada mobile learning. Mobile learning pada intinya menggunakan beberapa teknologi seperti: laptop, PDA, iPad, Handphone dan gadget lainnya. Kali ini saya ingin membahas pembelajaran yang mobile dengan menggunakan handphone. Proses mempersiapkan mobile learning dengan handphone juga terbilang sederhana. Kita tidak harus mempuanyai website untuk menyimpan bahan ajar kita di website, entah website sekolah atau website pribadi yang berbayar. Kita cukup dengan menggunakan fasilitas yang ada pada email gmail. Caranya sebagai berikut.






1. Buat bahan ajar yang hendak disampaikan kepada peserta didik. Bisa dibuat dalam bentuk word maupun powerpoint. Setelah kita membuat bahan secara lengkap disertai denngan gambar-gambar yang memperjelas pesan dalam materi pelajaran, maka langkah selanjutnya lihat poin 2

2. Mengupload bahan ajar ke Google Drive yang menyatu dengan email dari gmail. Setelah kita masukan data ke dalam google drive maka kita segera ke langka berikutnya

3. Membuat link. Sudah ada fasilitas membuat link di google drive. Kita tinggal klik dan copi kemudian membagikan ke peserta didik pada saat kuliah, atau memasukan link tersebut dalam laman blog. Hal ini kita lakukan bila kita punya blog. Jika tidak ada blog maka kita segera ke langkah berikut

4. Shortener. Maksudnya kita mempersingkat link yang kita dapatkan dari google drive. Biasanya linknya panjang. Oleh karena itu kita mempersingkat agar mudah diingat. Caranya yaitu kita membuat dengan bantuan www.bit.ly. Link yang kita dapatkan dari google drive kita masukan di kotak shortener bit.ly lalu kita klik kotak yang tersedia disamping kotak shortener. Hasilnya kita akan mendapatkan link yang singkat. Kopi paste link yang sudah dipersingkat dengan bantuan bit.ly dan langkah selanjutnya

5. Membagikan link kepada peserta didik ketika berada di ruang kelas atau ruang kuliah. Peserta didik kemudian memasukan dalam kotak google dan hasilnya merekadapat membaca bahan ajar kita secara online dari handphone mereka. Dengan demikian para peserta didik harus punya handphone yang terkoneksi dengan internet.

Untuk melakukan pembelajaran yang disebut dengan "mobile learning berbasis handphone", sekolah harus menyediakan WiFi atau bila belum ada maka peserta didik disarankan agar mempersiapkan paket data internet untuk pembelajaran yang bersifat "mobile learning".


Efektivitas mobile learning menggunakan handphone

Sumber gambar:Diadaptasi dari Pixabay

Mobile learning berbasis handphone dapat dilaksanakan di mana saja, dapat dilakukan di ruang kuliah, ruang kelas tetapi juga di luar ruang kelas seperti di halaman sekolah, dibawah pohon atau tempat yang asri untuk melakukan pembelajaran. Efektivitasnya terletak pada pembelajaran yang berlangsung tanpa batas waktu dan dilaksanakan tanpa batas ruang. Dilaksanakan di mana saja. Para siswa atau mahasiswa dapat melaksanakan pembelajaran secara mandiri di rumah dengan model mobie learning berbasis handphone. Handphone mudah dibawa ke mana-mana. Dengan demikian pembelajaran dengan menggunakan handphone dapat efektif mencapai tujuan pembelajaran.

Lakukan test mobile blog disini: Responsinator

Salam