Wednesday, November 14, 2018

Cara Praktis Guru dan Dosen Mewujudkan Kerinduan Memiliki Mobil Toyota

ad300
Advertisement
Bagaimana cara Guru dan Dosen Mewujudkan Kerinduan Memiliki Mobil Toyota. Apalagi pasang Kamera DVR Depan dan Belakang mobil kesayangan kita.
Setiap guru dan dosen memiliki kerinduan memiliki mobil. Kerinduan ini tentu sama dengan orang lain yang memiliki mobilitas tinggi dalam ragam kegiatan yang dilakukannya. Seorang guru dan dosen pun memiliki kegiatan-kegiatan yang membutuhkan alat transportasi seperti kenderaan pribadi yaitu mobil. Untuk memiliki mobil toyota maka setiap guru dan dosen memiliki cara tersendiri. Oleh karena itu, disini saya hendak mengemukakan beberapa cara yang dapat ditempuh untuk memiliki mobil toyota.
1. Bermimpi untuk memiliki mobil Toyota


Untuk memiliki mobil toyoto, seorang guru mesti punya mimpi atau cita-cita, praktisnya kita sebut kerinduan mulia untuk memiliki mobil toyota. Hal ini diperlukan untuk menopang kerinduan mewujudkan usaha-usaha yang dapat ditempuh untuk medapatkan mobil toyota. Tanpa ada kerinduan maka tidakakan ada usaha serius untuk memiliki apa yang dirindukan. Dengan demikian, guru dan dosen yang memiliki kerinduan memiliki mobil maka kerinduan itu akan mendorong segenap potensi diri guru dan dosen untuk berjuang mewujudkan apa yang diimpikan. Yang diimpikan yaitu punya mobil toyota.

2. Berdoa

Setelah memiliki kerinduan, cara yang berikut adalah mendoakan kerinduan untuk untuk memiliki mobil. Doa membawa seseorang pada kesadaran akan kemiskinannya di hadapan Tuhan atau ketergantungannya pada Tuhan. “Berbahagialah orang yang miskin dihadapat TUHAN karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga”. (Mat. 5:3). Doa tentu tidak dilakukan hanya sekali tetapi setiap saat. Doa yang disertai dengan keyakinan akan apa yang didoakannya maka akan dikabulkan. Doa demikian besar kuasanya. Dengan berdoa, kita mendapat ketenangan hati dan kepastian dalam perjuangan untuk mendapatkan kerinduan memiliki mobil. Tuhan empunya segala-galanya. Tuhan itu mampu menggerakkan hati orang lain (mereka yang memiliki harta lebih) untukberbagi kepekaan dalam perbuatan baik dengan mereka yang sedang membutuhkan bantuan. Segala harta yang dihabiskan untuk kepentingan diri sendiri membawa seseorang kepada dosa. Harta yang kita miliki memiliki fungsi sosial untuk menyapa mereka yang membutuhkan bantuan. Doa seperti ini tidak menjadikan kita untuk bergantung kepada manusia tetapi tetap memiliki kemampuan untuk berjuang dalam kemampuan yang ada pada kita sebagaimana yang telah Tuhan karuniakan kebaikan dalam diri kita. Melalui doa, kita mempasrahkan diri kepada TUHAN. Setelah itu kita berjuang memaksimalkan segala potensi yang ada dalam diri kita. Dengan berjuang demikian, yakinlah bahwa Dia pasti memimpin kita untuk mewujudkan kerinduan kita dalam memiliki mobil. Ada juga yang menyertai tindakan doa dengan puasa. Doa dan puasa yang saya maksudkan disini yaitu berhenti makan dan minum pada kurun waktu tertentu dan menggunakan waktu secara penuh untuk berdoa. Dalam iman Kritsten, praktik doa dan puasa sering menjadi pilihan untuk pokok-pokok doa tertentu yang memang harus dilakukan doa dan puasa.

3. Bekerja

Tuhan menciptakan manusia dan memberi perintah “mengusahakan dan pelihara taman di mana manusia ditempatkan.” Bekerja adalah perintah TUHAN. Orang yang bekerja dalam pekerjaan-pekerjaan yang baik adalah orang-orang yang menaklukkan diri pada perintah TUHAN. Pekerjaan adalah peluang untuk mendapatkan rejeki TUHAN. Dengan bekerja manusia mendapatkan rejeki dan melalui perolehan rejeki itu manusia bersyukur kepada TUHAN.
Seorang yang bekerja pasti memilikipenghasilan. Bila penghasilan itu dikelola secara baik maka suatu saat orang yang mengelola pekerjaan dengan baik akan mendapatkan penghasilan yang layak untuk membeli mobil toyota. Ya harga mobil toyota tentang sangat mahal. Misalnya harga mobil toyata di atas 200 ratus juta. Harga ini membuat kita bertanya, bagaimana pekerjaan yang menghasilkan penghasilan yang memadai untuk membeli mobil toyota. Ya tentu mereka yang beriman kepada TUHAN tidak akan putus asa dengan harga yang sangat besar, ia yakin bahwa suatu saat nanti ia pasti memiliki mobil toyota.

4. Menabung

Guru dan dosen dapat menyisihkan uang untuk menabung. Dengan menabung maka guru dan dosen memiliki modal yang akan dipakai untuk membeli mobil. Tentu karakter rajin menabung harus dilakukan. Tanpa membangun karakter menabung maka rejeki yang kita peroleh akan habis begitu saja. Namun dengan menabung, seseorang memiliki pegangan yang dapat diandalkan untuk suatu saat nanti membeli mobil yang dicita-citakan.

5. Bekerja Sampingan

Selain cara-cara di atas, guru dan dosen dapat melakukan cara mulia mendapatkan mobil toyota yaitu dengan cara bekerja sampingan. Ada banyak kegiatan sampingan yang dapat dilakukan guru dan dosen dalam mendapatkan uang untuk membeli mobil toyota

6. Membangun relasi

Manusia adalah makluk sosial. Dalam statusnya sebagai makluk sosial, manusia memiliki relasi dengan sesamanya. Relasi inilah yang dapat menolong seseorang untuk dapat dibantu oleh orang lain yang berelasi dengannya, atau melalui orang yang tidak dikenalnya tetapi dapat dipakai untuk menolong orang yang sedang memerlukan bantuan. Itulah sebabnya sering terjadi bahwa orang yang tidak punya uang yang cukup tetapi dapat mampu membeli mobil toyota karena relasi yang terjadi antara dirinya dengan orang lain.
Jenis-jenis Mobil Toyota yang diirindukan

Ada ragam jenis mobil toyota seperti:
1. Toyota Camry
2. Toyota Alphard
3. Toyota Vellfire
4. Toyota Fortuner
5. Toyota Rush

Cukup lima jenis toyota, yang lain dapat diikuti dalam informasi di media online. Jenis-jenis toyota ini dapat dipilih sesuai salera dan menggunakannya dalam kegiatan mengajar.

Melengkapi Mobil Anda dengan Kamera DVR Mobil Depan dan Belakang. Pemasangan kamera ini tentu menguntungkan pembawa mobil. Kita dapat memonitor sesuatu di depan dan di belakang mobil dengan menggunakan Kamera DVR. Jadi, kalau mau silakan beli dan pasang kamera DVR di Mobil Anda.
Salam Toyota 2000
Share This
Previous Post
Next Post

Pellentesque vitae lectus in mauris sollicitudin ornare sit amet eget ligula. Donec pharetra, arcu eu consectetur semper, est nulla sodales risus, vel efficitur orci justo quis tellus. Phasellus sit amet est pharetra

0 comments:

Note: Only a member of this blog may post a comment.