Monday, September 17, 2018

Cara Efektif Mendaftar dan Diterima Google Adsense

ad300
Advertisement
Anda mau tahu Cara Efektif Mendaftar dan Diterima Google Adsense?

Kata mutiara: "diterima karena pernah ditolak". Ditolak berkali-kali mendorong maju berkali-kali, dan lihatlah, Google Adsense pasti menghampiri dirimu dan berkata "Selamat situs Anda kini terhubung dengan Google Adsense. Itulah pengalaman saya, 2 tahun berjuang akhir diterima juga. Disini pengalaman adalah sahabat sejati yang dapat berbagi pengalaman dari kegagalan demi kegagalan menjadi peluang kesuksesan. Perjuangan di PGA bukanlah sulit dan juga bukalah mudah. Banyak kisah tentang cara gampang dan juga cerita berliku-liku, sering pula seperti batu cadas yang dihadapi oleh mereka yang belum berpengalaman dalam perjuangan di PGA. Apa dan bagaimana kisahnya. Silakan baca artikel ini.
Dalam artikel saya terdahulu (waktu ditolak berkali-kali), saya telah menulis “Cara Efektif Menutup Google Adsense” maka kini setelah diterima Google Adsense, saya melengkapi lagi dengan sebuah judul artikel: Cara Efektif Mendaftar dan Diterima Google Adsense. Cara tersebut merupakan pengalaman saya pada saat mengajukan permohonan baru ke GA dalam bulan Agustus-September 2018. Berikut cara jitu diterima menjadi Publisher Adsense:







Baca juga: Cara menutup GA

Sebelum melanjutkan, jika minat pakai baju kaos PGA maka silakan baca artikel tentang Kaos PGA.

Nama kaos "Publisher Google Adsense", saya singkat PGA
apakah saya menjual kaos ini? Tentu jawabannya tidak! Jadi, silakan cari kaos khusus ini di toko online dengan menggunaan bantuan Google Search atau google penelusuran.
Saya tidak tahu apakah ini oleh komunitas PGA atau oleh GA. Namun satu yang jelas, bajunya sudah ada silakan membeli. Harganya di atas 100 ribu. Kreativitas dan inovasi ini patut kita acungkan jempol. Bila kita pakai baju itu dan beraktivitas sebagai publisher untuk kemanfaatan di Indonesia, tentu sesuatu yang luar biasa. Oklah silakan cari karena ada iklannya jadi gampang ketemu.

Penjelasan singkatan PGA

apakah ada cara efektif mendaftar dan diterima Google Adsense? Ingat kata-kata penting ini: "ikutilah kebijakan Google Adsense maka kamu akan diterima secara mudah". Selanjutnya dalam artikel ini saya akan mempergunakan sebuah singkatan yaitu PGA. Singkatan ini saya pakai disini hanya untuk menyingkat "Publisher Google Adsense". Saya katakan demikian karena setelah saya cari di Google dengan singakat PGA saya temukan ada juga singkatan PGA untuk Producers Guild of Amerika (PGA). Tentu PGA yang terkhir saya sebutkan ini adalah sebuah asosiasi dagang yang mewakili producers televisi, film dan media yang ada di Amerika Serikat. Google Adsense juga berada di Amerika. Jadi sama-sama ada di Amerika. Jadi, yang saya maksud dengan singkatan PGA adalah Publisher Google Adsense (PGA).

Sekarang kita lanjut tentang pokok artikel ini: yaitu Cara efektif diterma Google. Caranya sbb.

1. Buat email baru atau Gunakan email yang lain

Berdasarkan pengalaman tahun 2015 tepatnya tanggal 27 Desember, saya daftar ke GA tetapi ditolak, kemudian mendaftar ulang lagi tetapi tetap ditolak. Penolakan ini karena kesalahan saya, yaitu mendaftar dua emai dan dua blog ke GA. Kemudian karena selalu tidak diterima maka saya mendaftar dengan email dan blog lain sampai pada email dan blog anak serta istri. Namun jawabannya sama yaitu GA hanya memperbolehkan 1 akun untuk 1 orang. Kemudian saya mendapat informasi bahwa untuk mengatasi penolakan ini kita dapat melakukan perbaikan sesuai saran yang masuk ke email atau kita menutup akun yang lama dan membuka akun dengan email baru dengan begitu kita dapat mengganti alamt email blog yang pernah didaftarkan ke program Iklan Google (GA). Saya tidak melakukan hal ini karena takun salah dan berdampak pada kesulitan untuk akses blog. Jadi saya biarkan saja. Kemudian saya tempuh cara lain, yaitu menutup seluruh akun sebanyak 5 akun yang statusnya “tidak diterima” pada bulan Juni 2018, kemudian saya biarkan selama 1 sampai 2 bulan, untuk kemudian mendaftar dengan email dan blog lain.

2. Pilih Blog yang Akan didaftarkan ke GA

Saya punya lebih dari 1 blog dengan beberapa diantaranya ramai pengunjung. Saya kemudian memilih jumlah visitor terbanyak di atara blog saya yang lain. Saya pilih yang jumlah pengunjungnya 50.000. Saya kemudian memperbaiki blog tersebut. Perbaikan-perbaikan tersebut lihat dalam point selanjutnya. 3. Mempersiapkan Blog yang Hendak didaftarkan ke GA
Hal-hal yang saya perlu persiapkan dalam blog yang akan saya daftarkan ke Google agar bisa diterima dan menerbitkan iklan di blog yaitu:
3.1. Menggunakan Template SEO Friendly Responsif dan Fast Loading
Template yang SEO itu memungkinkan blog kita terindeks oleh google dalam laman teratas pencarian mesin telusur google. Hal ini berarti Google suka dengan template yang memiliki desain unsur SEO. Tidak hanya SEO saja tetapi sebuah template harus Responsif. Artinya dapat menyesuaikan diri dengan bentuk/ukuran media yang dipakai untuk akses sebuah blog seperti Desktop Komputer dengan berbagai ukuran, layar laptop, iPad, Tabel, Handphone dan lain-lain. Dengan kata lain blog atau website mudah diakses di Handphone dll.

Template yang digunakan harus mengandung kecepatan akses atau fast loading. Bila loadingnya lama maka pengunjung akan meninggalkan dan beralih ke blog atau website lain. Jadi, saya memutuskan menggunakan template dengan fitur-fitur yang salah satunya yaitu SEO dan Responsif. Ada banyak template yang memiliki fitur-fitur ini.

3.2. Gunakan Template yang Memiliki Desain Ads

Saya gunakan template yang sudah ada kolom tampilan iklan. Pilihan saya pada template yang menggunakan ruang Ads di setiap laman blog, bilah blog dan terlebih lagi di header blog dengan ukuran 728x90 yang ditempatkan disamping kanan judul Blog. Bila gunakan template blog ini maka usakan agar judul blog singkat sehingga tidak menggangu kolom iklan yang telah diletakkan di samping judul blog. Sedangkan satu kolom iklan lagi dengan ukuran 970x90 yang diletakkan di bagian bawah tombol Navigasi Blog. Rupanya penempatan ini cocok dengan penjelasan yang saya dapatkan dari komunitas Publisher Google Indonesia, yaitu penempatan iklan dari Google dapat diletakkan di header dengan ukuran 970x90 dan 928 x 90. Dan ternyata benar bahwa ketika saya menempatkan iklan responsif maka langsung muncul iklan pada dua kolom ini.
Silakan kalau Anda mau gunakan template ini ya silakan saja. Saya sudah pakai dan berhasil diterima dan bisa menerbitkan iklan dari Google yaitu dari program Publisher. Silakan cari di templateMark dan pilih template evendly.

3.3. Menata Tombol Navigasi Template Evendly

Dalam template Evendly, sudah ada tombol Navigasi di Header Blog. Kita tinggal merubah tombol navigasi sesuai dengan salera kita. Sebaiknya tombol navigasi yang ada dalam template Evedly kita rubah sesuai syarat mendaftar ke GA. Misalnya dalam tombol Navigasi harus ada Home, About Me, Kontak, Disclaimer, Privacy Policy, dan Tombol Navigasi Khusus untuk mengakses setiap artikel yang kita posting di blog. Akan hal ini kita bisa membuat nama khusus misalnya Daftar Blog atau Tombol Navigasi atau Sitemap Blog. Pakai kode html khusus untuk merinci/menghimpun seluruh artikel kita dalam satu daftar isi yang memudahkan pengunjung blog untuk mencari artikel yang mereka perlukan melalui daftar tersebut. Contohnya lihat di tombol Navigasi blog Efektivitas.
Ingat! Yang saya sebutkan di atas adalah pengalaman mendaftar dan diterima oleh Google yang bekerja sama dengan pemilik blog untuk terbitkan iklan atau sering kita sebut PGA (Publisher GA)

3.4. Merevisi artikel dan Memposting Artikel Berkualitas

Sebelum saya mendaftar blog ke PGA, saya memperbaiki seperlunya beberapa postingan artikel yang sudah lama di publish. Kemudian saya ikuti dengan membuat artikel dengan jumlah kata antara 300 sampai 1.500 kata. Dalam satu hari saya publis antara 1 sampai 3 bahkan ada yang sampai 6 artikel dalam satu hari. Itu saya lakukan secara rutin dalam kurun waktu 1 bulan lebih sebelum mendaftar ke GA. 3.5. Menyertakan gambar orisinil dan Gambar Free dari Pixabay

Beberapa informasi yang saya peroleh dari para blogger profesional yaitu bahwa Google yang menyiapkan program terbitkan iklan di blog, sangat suka dengan artikel yang disertai gambar yang dapat memperjelas konsep dalam setiap artikel. Misalnya saya posting tentang DMCA maka saya cari gambar di Pixabay tentang DMCA kemudian saya tampilkan gambar tersebut di postingan artikel DMCA Blog efektivitas. Saya berhasil menyertkan 100 an foto dalam artikel saya yang berjumlah di atas 100 an artikel pada blog efektivitas.


Hasilnya, secara estetika sangat elok dipandang ketika siapa saja yang akan mengunjungi blog saya. Dalam template yang saya pergunakan, sudah ada desain khusus untuk menampilkan gambar dan postingan pada laman blog. Gambar-gamabr itu kadang juga dari hasil cepretan saya menggunakan kamera Hp Siaomi Redmi Note 5. Hasilnya bagus.
Saya pun senang membuka blog saya dengan tampilan yang secara estika, membuat saya puas.

Setelah semuanya selesai, saya menilai ulang akan kelayakan blog saya untuk segera didaftarkan ke pihak yang berwewenang untuk menilai apakah blog saya layak diterima Google Ads.

4. Mendaftar Ke Google Adsense

Setelah saya merasayakin dari sisi tenggang waktu antara penutupan akun google Adsense pada bulan Juni 2018 dngan selang waktu yang menurut saya bisa mendaftarkan blog yang sudah saya persiapkan maka saya memutuskan untuk menjadikan tanggal 14 Agustus 2018 pukul 21.36 WIB sebagai waktu yang tepat untuk memulai harapan baru di program GA.
5. Menggunakan email dan Blog Baru

Email dan blog yang dijadikan untuk didaftarkan adalah email dan blog lama yang saya belum daftarkan ke Google terbitkan Iklan.
Ketika saya mendaftar 14 Agustus 2018, saya langsung mendapat jawaban via email yang menyatakan bahwa: “Informasi kontak Anda yang dikaitkan dengan Google AdSense telah diubah pada tanggal 14 Agt 2018.”

6. Menunggu Jawaban

Jawaban dari pihak Google Terbitkan Iklan sebagaimana yang saya sebutkan pada nomor 5 bukan jawaban yang memastikan bahwa kita diterima. Namun jawaban ini menunjukkan bahwa pendaftaran dengan email dan blog baru sudah masuk di Google Adsense. Jadi pekerjaan selanjutnya yaitu saya harus menunggu jawaban. Apakah diterima atau ditolak.
Dalam masa menunggu itu, saya kadang dihantui dengan pikiran “tidak diterima”. Ini terakam dalam memori saya karena sering ditolak atau tidak diterima permohonan. Walau perbaiki dan mengajukan lagi tetapi perbaikan itu belum sesuai kemauan atau syarat GA.

Tiga hari kemudian, yaitu tepatnya 17 Agustus 2018, ada informasi masuk ke email saya. Setelah upacara 17 Agustus 2018 di kantor saya, saya bergegas memeriksa email untuk mengetahui jawaban. Ternyata sudah ada jawaban pada pukul 07.59. Isinya menegaskan bahwa: tidak diterima permohonan saya karena alasannya Konten Tidak Memadai. Dan selanjutnya ada saran perbaikan, antara lain:

a. Halaman harus berisi teks yang memadai. Blog atau situs yang kontennya sebagian besar adalah gambar, video, ... tidak akan disetujui.
b. Isi Blog atau laman blog harus berisi kalimat dan paragraf lengkap dan bukan hanya judul saja
c. Blog tidak boleh masih dalam taraf perbaikan atau belum selesai
d. Penempatan kode iklan yang benar
e. Sediakan sistem navigasi yang jelas untuk para pengunjung agar mudah menemukan semua bagian dan laman dalam situs web Anda.
f. Sedangkan yang berhubungan dengan Youtube, saya tidak perhatikan karena saya ajukan blog

Mendapat jawaban seperti itu ada rasa kecewa, namun saya sudah siapkan mental karena pengalaman sebelumnya yakni tidak diterima berkali-kali atas pengajuan saya. Saya jadikan pengalaman ini menjadi semangat perjuangan untuk kembali lagi memperbaiki sesuai saran tersebut di atas.

Saya lakukan perubahan seperti: saran poin 1, dengan cara menghapus beberapa gambar, saya biarkan gambar yang berhubungan dengan psot populer. Maksudnya ketika mengunjungi blog ada tampilan gambar yang memperindah blog dan juga memperjelas konsep dalam artikel tersebut. Jadi saya tidak menghapus secara menyeluruh foto yang saya sertakan dalam 100 an artikel. Rasa capek juga membuka postingan dan menghapus foto. Foto yang saya ambil dari pixabay bersifat bebas royalti, atau free. Di setiap foto itu saya beri keterangan sumber: Pixabay. Namun karena terlalu banyak foto dalam psotingan sehingga dapat membingungkan pengunjung tentang gambar iklan dan gambar latar postingan.

Sedangkan untuk point b, saya siasatin dengan membuang kata-kata pada postingan yang hanya Judul dan beberapa tulisan singkat tentang artikel tersebut dan saya akhiri dengan kata: bersambung dalam artikel berikutya. Rupanya ini bisa dibaca sebagai bagian dari blog yang sedang dalam taraf perbaikan. Dan memang kalimat ini menunjukkan bahwa artikel dalam laman blog belum selesai ditulis. Jadi, saya hapus saja kata-kata bersambung dalam artikel berikutnya. Imbalannya saya tambahkan penjelasan sampai 300 kata bahkan ada yang mencapai 700 dan 1500 kata.
Sedangkan untuk penempatan kode iklan saya tidaklakukan perbaikan karena permohonan belum disetujui sehingga tidak mungkin kita mendapat kode iklan yang kemudian kita letakkan di laman blog sebagaimana yang diminta oleh GA.

Setlah semuanya selesai, saya ajukan ulang. Seperti biasa saya masuk ke dashboard GA untuk mendaftar ulang. Kemudian saya menunggu jawaban berikutnya. Oh ya, pada tanggal 17 Agustus 2018, setelah upacara dan kembali ke rumah, saya langsung perbaiki seperti yang saya sebutkan di atas dan kirim ulang. Dan jawabannya, yaitu pada sore harinya yaitu pukul 17.21. 2018 saya mendapat jawaban demikian: Apakah Situs Anda Siap Ditayangkan? Kemudian diikuti dengan iformasi bahwa permohonan saya tidak diterima karena SITUS BELUM SELESAI DIBUAT DAN KONTEN TIDAK MEMADAI.

Saya perbaiki dan mengajukan atau mengirim ulang. Namun pada tanggal 28 Agustus 2018, pukul 09.09 masuk berita di email saya yang menegaskan bahwa pihak GA tidak menyetujui permohonan Anda karena mereka tidak dapat meninjau situs Anda: Saat meninjau http://teoriefektivitas.blogspot.com, kami mendapati bahwa situs Anda tidak aktif atau tidak tersedia.

Jawaban di atas segera saya pahami secara baik karena sebelum tanggal 28, ada persoalan teknis yang saya tidak dengan sengaja lakukan, yaitu saya klik laporan tentang penyalahgunaan. Namun karena saya sadar bahwa itu salah, saya kemudian tutup. Boleh jadi ini menjadi penyebabnya. Saya kemudian log in ke Google Webmaster untuk mendaftar kepemilikan blog. Setelah saya lakukan dan berhasil. Saya kembali memperbaiki blog sesuai saran perbaikan yang disampaikan dalam email saya. Saya perbaiki tombol Navigasi, tadinya ada dua, saya ganti menjadi satu tombol navigasi dengan nama Tombol Naviasi Blog. Kemudian tombol-tombol navigasi yang lain seperti Produk Google yang mengkomodir kemudahan dalam mengakses link ke artikel saya tentang produk Google.

7. Menghapus Gambar dalam 100 an postingan

Saya lanjutkan perbaikan dengan menghapus gambar-gambar dalam postingan termasuk 10 gambar yang disertakan dalam postingan populer. Gambar ini awalnya saya tidak hapus, saya hanya menghapus gambar yang lain. Gambar ini saya biarkan untuk memperindah pemandangan ketika pengunjung datang ke blog saya. Saya memutuskan untuk menghapus walau dengan berat hati. Jadi, 10 gambar dalam postingan post populer dihapus seluruhnya. Kemudian dalam laman-laman lain saya menghapus gambar hampir 90 %, saya tinggalkan sedikit gambar dalam beberapa postingan, prosentasinya hanya 10 % saja. Hasilnya sungguh luar biasa. Bahwa blog saya diterima menjadi bagian dari blog yang diizinkan menerbitkan iklan yang disponsori Google.

Ingat! Bukan berarti menyertakan gambar atau foto dalam artikel itu tidak diterima namun belajar dari pengalaman saya, jangan terlalu banyak gambar atau foto dalam blog kita, bila menggunakan gambar, cukup 1 gambar untuk 1 artikel. Hal ini nampak dari beberapa artikel yang saya mertahankan gambar. Tetapi saya menghapus cukup banyak foto yang saya pasang dalam blog. Saya hanya memasang gambar untuk setiap postingan 1 gambar tetapi kadang juga 3 gambar. Jadi kalau 100 an artikel dengan gambar seperti ini dapat dianggap blog sebagian berisi gamabar dan hal itu tidak akan diterima pihak GA.

8. Usahakan Postingan Tentang Produk Google

Saya sudah lupa sumber yang memberi informaisi tentang hal ini. Menurut sumber ini, Google Adsense senang dengan blog yang membahas produk google. Jadi, coba khususkan 1 atau 3 artikel yang didalamnya membahas produk goole. Tentu pembahasan disesuaikan dengan tema blog. Saya membahas tentang Teori efektivitas dalam Pendidikan. Maka saya harus membahas produk google yang berhubungan dengan penggunaan produk google dalam efektivitas pembelajaran. Saya kemudian menghimpun artikel-artikel tentang produk google di satu link yang diberi nama”produk google.”

Inti Pendaftaran di GA

Ikuti kebijakan Google Adsense, bila ada penolakan atau permohonan tidak diterima maka ikuti secara baik saran perbaikan dari Google Terbitkan Iklan.
Setelah saya melakukan perbaikan sesuai dengan yang disarankan Google melalui email saya maka hasilnya perhatikan dalam poin berikut.

9. Tanggal 6 September 2018 Sebagai Waktu Diterima Menjadi Publisher Google Adsense

Setelah memperbaiki seluruh saran perbaikan maka usaha itu membuahkan hasil yang memuaskan hati yaitu pada tanggal 6 September 2018 pukul 11.30 permohonan saya berhasil diterima menjadi bagian dari orang yang diperkenankan menerbitkan iklan di blog yang sudah diajukan ke Google Adsense.


Setelah 2 tahun berjuang dan ditolak berkali-kali, maka kini pengalaman ditolak itu berubah menjadi peluang yang membahagiakan. Perjuangan tanpa lelah pasti memberi hasil. Bila ditolak berakali-kali karena kesalahan kita maka jangan bertobat berkali-kali maksudnya jangan kecewa dan tidak mau lagi mencoba kembali untuk meraih kesuksesan pada perjuangan yang sama. Bila kita memiliki lebih dari 1 akun google dan karena itu tidak diterima permohonan kita maka tutup dan mulailah dengan yang baru. Suskes pasti kita raih.

Bila kita sudah berjuang dan sesuai dengan kebijakan Google Adsense maka akan muncul jawaban:


Artikel sebanyak 2.234 kata dalam postingan ini aku selesaikan dalam waktu 3 Jam. Mulai Jam 10.00-13.00. Menulis artikel ini saja sudah perjuangan.

Semoga menginspirasi blogger pemula.
Share This
Previous Post
Next Post

Pellentesque vitae lectus in mauris sollicitudin ornare sit amet eget ligula. Donec pharetra, arcu eu consectetur semper, est nulla sodales risus, vel efficitur orci justo quis tellus. Phasellus sit amet est pharetra

0 comments:

Note: Only a member of this blog may post a comment.